Ketika aku ingin menulis sesuatu
Aku tak pernah mengerti akan apa
Yang ingin kucurahkan
Tentangmu atau tentang mereka?
Tentang hujan yang membasahi bumi
Atau tentang langit penuh bintang
Mungkin tentang sebuah hati penuh cinta?
Ah mungkin itu bisa terjadi jika kau disini
Hei lihatlah ini, aku menulis tentangmu
Tentang “kita”, lalu banyak orang berkata “kita”?
Oke mungkin maksudku “kita” dalam pikiranku
Bukan pikiranmu dan pikiran mereka
Tahukah ketika kau berjalan melewatiku?
Aku berharap sebuah kata terucap dari bibir indahmu
“hai” mungkin? Atau “hello?”
Aku tak peduli asal telingaku mendengar ucapanmu
Aku tak bisa berharap banyak
Melihatmu bahagia dan tersenyum
Itu menghangatkan hatiku
Walau kau bukan tersenyum untukku
Mata hitam gelapmu seolah menginginkanku
Untuk masuk menjadi bagiannya
Seperti bintang di langit malam, mungkin
Tapi sekali lagi itu hanya imajinasi semuku
Datanglah suatu hari ke dunia nyataku
Berbicara hal tidak penting denganku
Menertawakan hal bodoh
Dan berdansa dibawah cahaya rembulan
Satu hari dimana kau datang bukan hanya dalam otakku
Masuklah nanti ke dalam hatiku
Lihatlah namamu terpampang di hatiku
Terukir dengan indah bagai lukisan
Akan kukunci pintu keluar dari hatiku
Agar kau tersesat di dalam sana
Sampai kau menyerah dan melihatku
Melihat aku yang begitu mencintaimu
Salam,
Vanda Deosar