CUCI GUDANG GRAMEDIA


Sabtu, 12 November 2016. Dengan izin Allah SWT (etsaaaaah) Saya dan Lisa Araya datang ke acara Cuci gudang gramedia di Taman Tekno, Gedung pergudangan BSD, Tangerang Selatan. Berbekal niat, kami pun berencana naik kereta dari Manggarai, lalu turun di Tanah Abang dan sambung ke arah Parungpanjang, turun di Rawa Buntu. Memakai kartu THB single trip, ongkos pun cuma memakan 18rb saja (itu pun 10rbnya dibalikin). Memakan waktu sekiatar 1 jam, saya dan Lisa sampai Rawa Buntu, dari situ kami diantar oleh teman sekantor, Fitria ke Taman Tekno (karena angkotnya susah). Sampailah kami di Taman Tekno daaaaaaaaaaan antriannya sungguh luar biasa!!! Ini beli buku loh! bukan gratisan atau antri sembako, tapi antriannya luber.

Memakai sistem kartu pengunjung dan kloter, kami pun rela mengantri sekitar 3 jam lebih dan baru dapat masuk ke gudang jam 3 lewat dan dibatasi hanya sampai jam satu jam ke depan. Begitu masuk, saya sedikit takjub dengan banyaknya buku. Bayangkan jika saya punya perpustakaan seperti ini! Pasti saya betah di rumah hahaha. Cumanya karena minat pembeli yang "rakus" buku pun berserakan tak beraturan sampai ada beberapa buku yang jatuh dan terinjak-injak.

Walaupun bingung ingin beli apa, akhirnya saya cukup puas membeli 8 buku, alhamdulillah 8 buku ini saya suka semua! Serial Agata Christie dan serial pembunuhan lainnya yang saya bawa pulang. Lisa pun membeli banyak. Oh ya, disana kami ketemu teman Lisa dan akhirnya saya pun berkenalan dengan Amel dan Yuni. Sudah puas membeli banyak buku, kami memutuskan untuk makan, karena sungguh kami kelaparan, kan buku tidak bisa dimakan hahaha. 

Hujan deras mengguyur daerah BSD, akhirnya kami pun dengan Fitria dan Suaminya memutuskan makan di warung SS, dari kelaparan kami akhirnya kekenyangan. Sudah puas beli buku, di traktir makan banyaaaaak pula. Sungguh hari itu sungguh berkah.

Yang saya salut dari acara cuci gudang ini adalah minat pembaca di Indonesia belum menurun (secara drastis) melihat antusias dari berbagai kalangan usia yang datang membuat saya terharu. Bayangkan saja, Gramedia menambah kloter sampai semua pengunjung habis dan dapat masuk ke dalam. Padahal, hari itu pengunjung melampaui target dan harusnya 1 kloter 100 orang, bahkan sampai 200 orang. Ada banyak keluarga yang membeli buku sampai berkardus-kardus. Saya tak habis pikir mau diapakan buku-buku tersebut.

So far, hari itu sungguh hari yang terbaik. Kalau ada cuci gudang gramedia di Jakarta atau Bekasi pasti saya langsung meluncur untuk mengadopsi mereka hahaha.
Post a Comment (0)
Previous Post Next Post